Hipnoterapi Kesehatan Herumindset Palm88
Anoreksia
Sebagian besar orang yang mengalami gangguan makan khawatir bahwa mereka itu adalah gejala anoreksia nervosa. Terutama mereka yang nafsu makannya menurun dan terus berusaha mencegah kenaikan berat badan. Ada orang yang membatasi jenis makanan tertentu, kuantitas asupan atau mengubah porsinya menjadi lebih sedikit. padahal tidak semua gangguan makan sama dengan anoreksia nervosa, seperti yang akan diulas dalam artikel berikut.
Gejala Anoreksia Nervosa
Gejala gangguan ini tidak hanya akan terlihat dari aspek fisiknya tapi juga dari perubahan perilakunya. Seperti yang dilansir dari halaman Hallosehat.com, berikut beberapa gejala dari anoreksia nervosa :
• Berat badan menurun secara ekstrim
• Kulit kering dan berwarna kekuningan
• Tekanan darah menurun dan terus rendah
• Tulang menipis
• Tidak bertenaga
• Warna jari menjadi kebiruan
• Merasa pusing atau bahkan hingga pingsan
• Menstruasi tidak teratur atau bahkan tidak sama sekali
• Gigi berlubang
• Rambut rontok
• Tumbuhnya rambut-rambut halus di sekujur tubuh
• Selalu merasa kedinginan
Sedangkan secara perilaku, gejala anoreksia bisa terlihat dari beberapa tanda berikut :
• Menolak untuk makan dan terus mengabaikan rasa laparnya
• Berbohong tentang kuantitas makanan yang dikonsumsi
• Olahraga dengan intensitas yang ekstrim
• Sangat membatasi asupan makanan atau bahkan berpuasa
• Berusaha menyingkirkan makanan, bahkan tak jarang menggunakan bantuan obat
• Menghindar dari lingkungan
• Mudah marah
• Menggunakan beberapa lapis pakaian untuk menghangatkan diri sekaligus menutupi kurusnya tubuh
• Terus berpikir bahwa dirinya gemuk, padahal berat badannya terus turun
Penyebab Anoreksia Nervosa
Mungkin lebih banyak ditemui kasus gejala anoreksia pada wanita, tapi sebenarnya hal ini juga bisa dialami oleh pria. Karena berdasarkan riset, penderita anoreksia pria sekitar 10% dari seluruhnya. Secara sebab pun prinsipnya sama, baik pria maupun wanita. Mereka umumnya telah benar-benar dipengaruhi oleh stigma lingkungan tentang tubuh yang ideal adalah yang ramping, dan berotot untuk pria. Hal itu kemudian mendorong mereka untuk terus menurunkan berat badan.
Sebagian dari mereka juga mengalami depresi dan gangguan mental, sehingga menunjukkan perilaku-perilaku yang menyimpang. Termasuk juga mereka yang sangat aktif di media sosial, biasanya juga banyak dipengaruhi oleh nilai-nilai lingkungan tentang standar kecantikan khususnya ukuran tubuh yang ideal.
Pengobatan Anoreksia
Jika Anda atau orang terdekat sudah menunjukkan gejala anoreksia seperti di atas, maka lebih baik segera dikonsultasikan kepada dokter atau ahli kesehatan psikologi. Karena jika dibiarkan saja, anoreksia akan berdampak negatif bagi kehidupan penderitanya. Bukan hanya mengganggu aktivitas, hal itu juga bahkan bisa mengancam nyawa. Jika hal ini diderita oleh orang terdekat, segera berikan mereka dorongan untuk mendapatkan penanganan medis.
Orang dengan gejala anoreksia cenderung sulit untuk menerima kenyataan bahwa mereka sudah mengalami sebuah gangguan mental yang serius. Mereka umumnya akan bersikeras dan meyakini bahwa mereka baik-baik saja. Karenanya perlu usaha awal untuk menyadarkan mereka akan masalah yang sedang diderita itu. Dibutuhkan dukungan dengan komunikasi yang baik, supaya mereka mau melihat dan menyadari gejala anoreksi pada fisik maupun perilaku mereka.
Tak perlu bingung untuk mencari orang yang bisa menangani masalah ini, karena https://herumindset.com/ bisa mengatasinya. Mereka sudah berpengalaman dan berkompeten untuk menangani masalah gangguan mental atau kejiwaan, termasuk salah satunya masalah anoreksia. Anda hanya perlu menghubungi kami di https://herumindset.com/contact/ untuk mendapatkan informasi serta pelayanan lebih lanjut. Jangan tunggu sampai gejala anoreksia benar-benar serius, karena akan semakin sulit untuk penanganannya.