Hipnoterapi Kesehatan
Konsultasi Pernikahan
You must love me dalam film evita tahun 1996 menggambarkan bahwa mengungkapkan perasaan kepada pasangan bukanlah hal yang mudah. Meski saat ini begitu banyak wanita pekerja dan memiliki tingkat pendidikan yang tinggi, toh kesuksesan ternyata tidak selalu mampu diukur dari jenjang karir. Karena ternyata faktor non materil seperti memiliki hubungan yang baik dengan pasangan masih menjadi salah satu faktor kesuksesan wanita dalam hidup.
Kedudukan Dalam Hubungan
Wanita terkenal sebagai mahluk yang multitasking, mampu melakukan berbagai peran dan pekerjaan diwaktu yang sama. Keistimewaan ini terbukti dengan semakin bertambahnya wanita pekerja yang juga berperan sebagai ibu rumah tangga. Sayangnya, perkembangan ini tidak berjalan seiring dengan pemahaman sosial di mana wanita dituntut untuk lebih berperan sebagai orang di balik layar kesuksesan pria dan sebuah keluarga. Masih begitu banyak pemahaman, khususnya di masyarakat yang telah menentukan peran wanita secara permanen.
Hasil riset badan independen research international menyatakan bahwa begitu banyak norma – norma yang membelenggu wanita untuk lebih mengambil peran dalam sebuah hubungan. Norma melayani seperti harga mati yang tidak bisa ditawar. Tidak mengherankan dengan pertumbuhan peran, dalam sebuah hubungan wanita kerap berbentur dengan keinginan mengungkapkan perasaan dengan konsekuensi menjaga keutuhan sebuah hubungan. Padahal dalam sebuah hubungan, komunikasi memiliki peran yang sangat penting untuk mencapai kebahagiaan bersama. Perlahan tapi pasti, wanita saat ini mulai berani untuk menata ulang kembali cara menjalin hubungan dengan pasangan. Dan mencari cara mengkatualisasikan diri dimana pun berada, termasuk dalam menjalin sebuah hubungan.
Baca Juga: Penyebab Depresi Pada Wanita
Herumindset Hipnoterapi Jakarta
Konsultasi Psikologis
Peran Penting Berbicara
Apakah berbicara adalah cara satu – satunya untuk meraih hubungan yang bahagia? Tentunya sehatnya sebuah hubungan dipengaruhi oleh banyak faktor. Tetapi untuk menyatukan dua pribadi yang berbeda, komunikasi memiliki peran yang sangat penting. Lewat riset yang dilakukan oleh sebuah majalah terkemuka bahwa salah satu alasan terjadinya. Perselingkuhan dalam rumah tangga adalah adanya ketidaksetaraan komunikasi antara suami dan istri. Bahkan menurut klinik pasutri, penyebab perceraian terbesar 56% di indonesia adalah masalah komunikasi antar pasangan. Sayangnya, meski kita telah menjalin hubungan yang lama dengan pasangan, perubahan – perubahan yang terjadi seiring bertambahnya usia, kebutuhan dan keinginan, membuat kesepakatan seperti barang mahal dalam sebuah hubungan.
Tentunya untuk mencapai kesepakatan yang dibutuhkan adalah kesetaraan dalam berkomunikasi antara wanita dengan pasangannya. Faktanya saat ini wanita lebih mandiri dan memiliki lebih banyak alternatir untuk memulai perubahan dalam hidup dan mencari cara terbaik berkomunikasi dengan pasagan. Dengan demikian konsep melayani tidak lagi menjadi harga mati, lewat caranya wanita mulai mencari celah dimana dua pribadi bisa saling bertukar pikiran dan pendapat. Wanita dituntut untuk mampu mengasah kreativitasnya dalam menciptakan momen dimana berbicara menjadi kegiatan yang menyenangkan bersama dengan pasangan. Dengan menciptakan suasana yang sehat dalam berkomunikasi, hubungan pun akan menjadi lebih berkualitas.